Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Container Icon

HARAPAN PALSU

Bukit rindu telah memuncak.
Dikau yang kutyunggu tak mau mengerti
Jumlah hari ada tujuh.
Mestikah hari kedelapan yang kutunggu?

Kalau saja Kau tak mau menerimaku
Katakan saja kepadaku.
Jangan Kau hanya memberi harapan.
Harapan palsu yang tak tahu datang kapan.

Apapun yang Kau katakan.
Aku siap mendengarkan.
Namun jangan hati ini Kau hancurkan.
Hanya kalimat indah nan halus yang kuharapkan.




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

RESAH DAN GELISAH

Tak biasanya Kau tampakan,
wajah seperti itu.
Wajah resah dan gelisah
Maju mundur, kanan kiri,semua arah.
Membuat burung-burung enggan berkicau.

Semakin resah dan gelisah.
Burungpun semakin diam.
Tak bergerak, mungkin tidur.
Tak kuasa melihat tuannya bingung.

Rona mata bulat.
Bergelimangan air mata.
Dan menetes di lantai.

Andai bisa menjawab,
Kukan bertanya kepada tetes air mata.
Kenapa tuanmu?
Tak biasanya menampakan,
wajah resah dan gelisah.

Aku hanya ingin merubah,
resah dan gelisah, menjadi riang.
Agar-agar burung-burung,
Mau kembali berkicau.
Seperti biasanya, riang menyenangkan








.



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

UNTUKMU FINATA

Maafkan Aku,
Kalau saat Kau datang pertama kali
Aku kurang memperhatikanmu.
Itu semua hanya karna situasi

Namun dikala Kau datang kedua kalinya
Kurasakan Kau begitu mempesona
Kurasakan Kau begitu anggun
Dan kurasakan kita ada getaran hati.

Kuingat Kau tuliskan syair-syair lagu
Lagu yang Kita senangi bersama
Namun ada juga lagu yang tidak Kau senangi
Kita menyenyikan lagu itu
Kita membahas lagu itu.

Kini setelah Kau pergi
Kurasakan arti tulisanmu
Kau tinggalkan kenangan,
Kenangan indah
Dan kupandangi tulisan itu,
Manakala Aku merindukanmu.










  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS